Proyek SAMISADE Desa Sadengkolot Diduga Di Kerjakan Asala-Asalan.



LEUWISADENG BOGOR  – Jabar expost Program unggulan pemerintah Kabupaten Bogor satu milyar satu Desa (SAMISADE) di Kp Sindang wangi RT 001/005, Desa sadeng kolot kecamatan leuwisadeng Kabupaten Bogor.  Rabu (21/08/2024) 
yang dikerjakan secara swakelola hal ini patut adanya dugaan ada oknum  yang memanpaatkan Program SAMISADE Untuk mendapatkan Profit lebih besar,  sehingga kualitas pekerjaan bahan matrial tidak di perhatikan. Pembangunan pengaspalan jalan, Turaf /TPT  Desa sadengkolot  dengan Volume panjang 1.1.229 m x 2,5.m X0.03 M / 2,360 M X 2,75 X 0,35 M  total anggaran 1000,000,000. pokerjaannya di duga asal-asalan.

Awak media menemukan adanya kejanggalan diantaranya pada pekerjaan material TURAF atau TPT  yang diduga menggunakan pasir merah/pasir kali.

Hal ini hasil temuan wartawan tim investigasi di lapangan bahwa anggaran Samisade tahun anggaran 2024 diduga tidak sesuai spek bahwa penerapan pembangunan infrastruktur Turaf/TPT  amburadul.


Saat di konvirmasi oleh awak media Andi TPK pelaksana kegiatan pembangunan mengatakan, "memang benar Bahan bangunan matrial yang di gunakan saat ini kita beli dari warga ya intinya pasir kali. memang kita warga sadengkolot ini sudah terbiasa menggunakan pasir di sini untuk membangun rumah atau yang lain itu yang sekarang kita pakai karna menurut sayah pribadi kualitasnya sama saja bagus.

memang pasir tersebut tidak ada uji lab nya tetapi menurut sayah pribadi bagus kalau untuk pembangunan pribadi  soalnya warga sini sudah banyak yang memakai terutama warga sadeng kolot, kalau untuk uji lab belum ada kita cuman melihat pasir ini sudah banyak di gunakan oleh warga sini,"kata Andi

Lanjut Andi, pasir tersebut kita beli dari warga kalau disini kita beli per'kaleng kalau kita publikan berarti lima puluh kaleng satu kublik nya. 

Untuk penggunaan semen juga kita gunakan semen merek SGC menurut saya pribadi untuk penggunaan nya bagus, dan juga di sadengkolot ini di setiap matrial jarang ada yang semacam merek tiga roda atau yang lain, "pungkasnya. 

Wartawan :Arbai S